Kenali Tanda-tanda Hewan Kesayangan Harus Dibawa Ke Dokter Hewan

By : Margaretha Dhea Sintha
(Sumber : Pinterest.com)


“Hewan peliharaanku kan ngga sakit apa-apa, kenapa harus ke dokter hewan?”

    Berbeda dengan manusia, hewan tak dapat mengatakan apa yang mereka rasakan ketika sakit. Karena itu, seringkali para pemilik terlambat mengunjungi dokter hewan dan berakibat penyakit yang sudah terlanjur parah atau bahkan sampai tidak dapat lagi ditolong.

    Meskipun mereka tidak dapat mengatakan apa yang dirasakan, dokter hewan akan membantu untuk menemukan jawaban tentang kondisi kesehatan hewan kesayanganmu secara profesional. Jangan tunggu hewan kesayanganmu jatuh sakit, jika mereka menunjukkan tanda-tanda ini, berarti saatnya berkonsultasi dengan dokter hewan. Karena mencegah lebih baik dari pada mengobati!

1. Hewan peliharaan tak mau makan dan berat badan turun

Tanda ini dapat mengindikasikan banyak hal, bisa saja karena mereka bosan dengan makanannya, bisa karena sakit pada rongga mulut, bisa juga karena infeksi parasit, virus, dan bakteri, serta penyakit organ dalam lainnya[1]. Jangan biarkan hewan peliharaanmu tidak makan, segera periksakan ke dokter hewan.

2. Haus berlebihan

Anjing normal akan mengonsumsi air maksimal 90ml/kg/hari, sedangkan kucing 45ml/kg/hari, dan dapat dipengaruhi oleh berbagai aktivitas mereka. Namun jika hewan kesayanganmu mengonsumsi air melebihi dari batas normal tanpa dipengaruhi oleh aktivitas apapun, segera bawa ke dokter hewan! Karena ini dapat menjadi pertanda penyakit ginjal, diabetes melitus, penyakit hati, penyakit kelenjar adrenal, dan kanker jaringan getah bening, tumor otak yang mempengaruhi pusat rasa haus[2,3].



(Sumber : Kompas.com)



3. Perubahan pernafasan

Ketika menemukan perubahan pernafasan pada hewan kesayangan, seperti sesak nafas, nafas pendek dan cepat atau justru melambat, terengah-engah, batuk dan gejala ini muncul berlebihan tanpa diikuti oleh aktivitas apapun, Hati-hati hewan peliharaanmu bisa saja menderita penyakit asma, pneumonia, penyakit jantung, kanker, dan penyakit pernafasan lainnya[4].

4. Mata merah atau keruh

Mata keruh atau merah apalagi disertai dengan adanya leleran dan terlihatnya kelopak mata ketiga pada hewan kesayangan dapat menjadi pertanda mereka terkena penyakit di dalam mata maupun di dalam tubuh[5]. Jika melihat tanda ini segera cek ke dokter hewan, jangan tunggu sampai hewan kesayanganmu kesulitan melihat dan berakhir buta.



(Sumber : Dokterhewan.co.id)

5. Tampak lelah dan lesu

Kelesuan adalah salah satu tanda bahwa hewan kesayangan sedang mengalami suatu gangguan. Mereka akan lebih banyak tidur dan tak tertarik untuk beraktivitas. Tanda ini memiliki banyak sekali arti, bisa jadi hewan kesayanganmu terinfeksi bakteri, virus, parasit, ataupun penyakit organ dalam lainnya[4], maka dari itu periksakan ke dokter hewan saat gejala tetap berlanjut setelah lebih dari 2 hari.

6. Perubahan perilaku

Jika hewan peliharaanmu menunjukkan perilaku yang aneh seperti menjadi lebih agresif, hiperaktif, atau mungkin buang air kecil tidak pada tempatnya, itu dapat berarti hewan peliharaanmu terkena penyakit pada sistem perkencingan[6]. Atau jika mereka menunjukkan perubahan perilaku aneh lainnya, segera ke dokter hewan untuk memastikan kondisi kesehatan mereka, karena itu menjadi tanda penyakit berbahaya.



(Sumber : Petmd.com)

7. Buang air kecil dan besar yang tidak biasa

Perhatikanlah feses dan urin mereka, feses tidak normal ketika sangat cair atau sangat keras, terdapat darah, cacing, perubahan warna dan bau, sedangkan urin tidak normal ketika sulit dan kesakitan mengeluarkan urin, terdapat darah, nanah, perubahan warna dan bau. Tanda ini dapat berarti hewan peliharaanmu sedang mengalami penyakit pencernaan atau perkencingan akibat infeksi bakteri, virus, dan parasit, serta gangguan organ lainnya[6,7].

8. Rambut rontok berlebihan dan kulit kusam

Rambut mereka rontok, kulit kusam, serta muncul kebotakan, bisa jadi ini adalah pertanda hewanmu sedang terkena alergi, terserang parasit atau infeksi bakteri dan jamur, atau bisa saja mereka terserang penyakit berbahaya seperti penyakit hati dan juga kanker. Cek perbedaan rambut rontok normal dan tidak di artikel : Mengartikan rambut rontok pada anjing dan kucing.

9. Muntah

Kamu mendapati hewan kesayanganmu muntah? Hati-hati dan terus amati perilaku mereka, jika mereka muntah berturut-turut, sering, atau memuntahkan darah dapat menjadi pertanda penyakit berbahaya[4].



(Sumber : Doglovetoknow.com)



10. Muncul benjolan tidak biasa

Waspadalah jika pada tubuh hewan kesayanganmu muncul benjolan, bisa saja hanya karena gigitan serangga biasa atau bisa karena pertumbuhan kanker[4], perhatikan benjolan jika tidak kunjung mengempes periksakanlah ke dokter hewan.

    Itu dia tanda-tanda yang harus diketahui dan waktu yang tepat untuk berkonsultasi dengan dokter hewan. Jangan sampai terlambat, dan tinggalkan sekarang juga pikiran kuno untuk mendatangi dokter hewan setelah hewan peliharaan sakit parah. #AyoKeDokterHewan #JanganTungguSakit.



Referensi :
1. Pesavento, P.A, Murphy, B.G. 2014. Common and Emerging Infectious Diseases in the Animal Shelter. Sage Journal. 14(2).

2. Clark, William. F, et all. 2017. The Chronic Kidney Disease Water Intake Trial : Protocol of a Randamized Controlled Trial. Canadian Journal of Kidney Health and Disease. Volume 4 : 1-11.

3. Yin, Sophia. 2011. “A dog With Diabetes : Drinking Too Much Water May Be a Sign Of Troble”. Diankeses dari : drshopia.com, pada tanggal 19 Februari 2021 pukul 21.03 WITA.

4. Dysko, Robert. C, et all. 2007. Biology and Diseases of Dogs. National Center for Biotechnology Information (NCBI). 395–458.

5. Ashe, Catherine. Juli 2018. “Cloudy Eyes in Dogs. Diakses melalu : Wholedojournal.com pada 19 Februari 2021, pukul 21.23 WITA.

6. “Feline Lower Urinary Tract Disease”. American Veterinary Medical Association (AVMA). Diakses pada 19 Januari 2021 pukul 21.59 WITA.

7. “What Is My Pet's Poop Telling Me?” American Animal Hospital Association (AAHA). Diakses pada 19 Januari 2021 pukul 22.12 WITA.

Post a Comment

0 Comments