Kanker Kulit : Bukan Cuma Manusia, Anjing Kesayangan Kita Pun Bisa, Yuk Lindungi Mereka!

By : Margaretha Dhea Sintha Larosa



(Sumber : animalpoisonline.co.uk)

    Kanker merupakan salah satu penyakit yang sudah tidak asing lagi bagi kebanyakan orang, bukan hanya itu kata “kanker” juga berhasil menanamkan rasa takut dalam diri setiap orang. Tidak hanya manusia, hewan kesayangan pun dapat terkena penyakit kanker. Faktanya, kanker kulit merupakan salah satu kanker yang paling sering terjadi pada anjing[6]. Baca sampai habis, dan lindungi anjing kesayanganmu dari kanker kulit.

    Kanker merupakan kondisi dimana terjadinya pertumbuhan sel yang abnormal dan tidak terkendali serta menekan sel-sel yang normal. Kanker merupakan tumor yang bersifat ganas dan dapat menyebar ke tubuh bagian lain dengan cepat. Ada 5 jenis kanker kulit yang dapat menyerang anjing kesayanganmu[1] :

1. Tumor Mast Cell

    Sel mast merupakan sel kekebalan yang terlibat dalam reaksi alergi. Sel mast akan melepaskan histamin saat dirangsang oleh alergen, kemudian akan menyebabkan beberapa reaksi alergi pada anjing seperti iritasi dan juga gatal. Tumor sel mast adalah salah satu tumor kulit yang paling umum pada anjing, yaitu hingga 21% dari semua tumor kulit. Penyebab dari tumor mast cell masih kurang jelas, namun faktor genetik sangat mempengaruhi munculnya kanker ini. Tumor sel mast lebih sering ditemukan pada ras anjing Boxers, Boston Terrier, Labrador Retriever, Golden Retriever, Beagle, Pugs, Shar Peis, dan Bulldogs, akan tetapi semua jenis anjing akan tetap terpengaruh[1,2].

2. Melanoma

    Melanoma merupakan tumor ganas yang berasal dari melanosit (sel penghasil melanin/pigmen). Melanoma umumnya terjadi pada sebagian besar hewan, akan tetapi penyakit ini lebih sering menyerang anjing. Menurut beberapa penelitian kulit dan rongga mulut adalah lokasi yang paling sering untuk munculnya melanoma dan kerap kali muncul pada anjing dengan pigmen kulit yang gelap[1,3].

    Kanker ini dapat muncul dalam bentuk benjolan abnormal pada tubuh anjing dan penyebab munculnya melanoma pada anjing diduga karena keturunan, trauma, paparan bahan kimia, hormon, kerentanan genetik, serta paparan sinar matahari. Meskipun melanoma dapat timbul pada anjing mana pun, namun penyakit ini lebih beresiko pada anjing ras, terutama Schnauzer Standar dan Miniatur, Doberman Pinschers, Scottish Terrier, Irish and Gordon Setters, dan Golden Retriever. [1,3].



Gambar Tumor melanoma ganas pada kulit di dinding toraks dan perut anjing.
(Sumber : Nishiya, Adriana Tomoko, et al. 2016. Comparative Aspects of Canine Melanoma. Veterinary Science 3(1): 7.)


3. Karsinoma Sel Skuamosa


(Sumber : americankennelclub.org)

    Karsinoma sel skuamosa adalah tumor sel kulit yang disebabkan oleh faktor risiko yang kompleks, beberapa karena lingkungan, keturunan dan karena paparan sinar matahari. Tumor ini ditemukan lebih sering pada anjing yang memiliki rambut jarang dan berwarna terang seperti ras anjing Dalmatians, Beagle, Whippets, dan White Bull Terrier[1,4].

    Jika melihat anjing kesayangan memiliki tanda-tanda seperti iritasi pada kulit, kemerahan, kudis, atau plak pada bagian tubuh yang menyebar, membesar dan sangat menyakitkan bagi mereka, segera bawa ke dokter hewan karena bisa saja anjing kesayanganmu mengalami karsinoma sel skuamosa dan jangan biarkan anjing menggaruk, menjilat, atau menggigit area tersebut[1,4].

4. Tumor Kelenjar Kulit

    Tumor ini berkembang dari pertumbuhan sel yang tidak teratur yang berhubungan dengan kelenjar yang terdapat pada kulit. Tumor ini dapat menyerang beberapa kelenjar kulit seperti kelenjar sebaceous (kelenjar minyak), kelenjar apokrin dan kelenjar eccrine (kelenjar keringat). Sulit untuk menentukan dengan pasti apa yang menyebabkan terjadinya tumor ganas ini, namun faktor risiko yang kompleks, lingkungan dan beberapa genetik atau keturunan dapat menjadi salah satu pemicunya.

    Hal penting yang harus diketahui tentang gejala kanker ini adalah ditemukannya bagian kulit yang padat, keras atau menonjol, infeksi, ulserasi atau iritasi. Tumor kelenjar ganas dapat diobati dengan melakukan pembedahan. Namun, jika tumor tidak diangkat seluruhnya, terapi radiasi dapat dilakukan untuk mencegah pertumbuhan yang berulang[1,5].

5. Tumor Folikel Rambut



(Sumber : Vetstreet.com)

    Tumor folikel rambut berkembang sebagai akibat dari pertumbuhan folikel rambut yang tidak teratur. Sama seperti kanker lainnya penyebab tumor folikel rambut tidak diketahui, meskipun hubungan genetik, karena struktur fisik folikel tertentu dari keturunan dapat mempengaruhi perkembangannya, selain itu produksi berlebih dari bahan kimia B-catenin yang terjadi secara alami diduga juga merupakan faktor pemicu. Gejala utama tumor folikel rambut adalah tumor yang teraba pada permukaan kulit anjing. Tumor bisa memborok dan mengeluarkan cairan berdarah dan berisiko terinfeksi[1,5].

    Kanker kulit sangat berbahaya untuk anjing kesayangan kita, selain menimbulkan rasa yang amat sakit, kanker juga dapat mengancam keselamatan mereka. Maka dari itu, ayo perhatikan anjing kesayanganmu, beri mereka perawatan yang terbaik dan jangan lupa untuk periksa kesehatan secara rutin ke dokter hewan!


Referensi :

1. 5 Types of Skin Cancer in Dogs. Medical Oncology. NC State Veterinary Hospital. Link : https://cvm.ncsu.edu/wp-content/uploads/2018/03/5-Types-of- Tumors.pdf. Diakses pada 19 April 2021 pukul 15.09 WITA.

2. Bender, H. 2015. Mast Cell Tumors in Dogs and Cats. World Small Animal Veterinary Association (WSAVA).

3. Nishiya, Adriana Tomoko, et al. 2016. Comparative Aspects of Canine Melanoma. Veterinary Science 3(1): 7.

4. Stoewen, Debbie, et al. Squamous Cell Carcinomas in Dogs. VCA Hospitals. Link : https://vcahospitals.com/know-your-pet/squamous-skin-cell-carcinoma-in-dogs. Diakses pada 19 April 21.00 WITA.

5. Stoewen, Debbie, et al. Sweat Gland, Hair Follicle, and Sebaceous Gland Tumors. VCA Hospitals. Link : https://vcahospitals.com/know-your-pet/skin-sebaceous-gland-tumors. Diakses pada 19 April 21.05 WITA.

6. Top 5 Cancers in Gogs. Fetch Hospital. Link : https://fetchvets.com/top-5-cancers-in-dogs/. Diakses pada 17 April 2021 puku 22. 45 WITA.

Post a Comment

0 Comments