Nutrisi Untuk Anak Kucing: Wujudkan Awal Hidup yang Baik

 By: Yeyen Agustianingsi

Apakah pet mates memiliki anak kucing dirumah? 
Atau pernah menyaksikan pertumbuhan kucing kesayangan Anda dari lahir hingga dewasa?. 

Pertumbuhan anak kucing sangat cepat dan merupakan proses yang kompleks antara faktor genetika, nutrisi, dan lingkungan. Nutrisi yang tepat penting untuk kesehatan dan perkembangan anak kucing

Gambar 1. Anak kucing yang sedang digendong
Sumber: https://be.chewy.com/best-age-to-get-a-kitten/

Dari lahir hingga berusia 4 minggu anak kucing menerima seluruh nutrisi dari induknya, seiring dengan tumbuh kembangnya, pada usia 4 minggu anak kucing menunjukkan ketertarikan terhadap makanan, Anda dapat mulai menyapihnya dengan memperkenalkan makanan selain susu induk. Pada usia 8 minggu, anak kucing dapat disapih sepenuhnya (1) dan menjadi bergantung pada pet mates untuk nutrisi mereka.

Anak kucing memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda dengan kucing dewasa. Lalu, kandungan nutrisi apakah yang diperlukan anak kucing untuk mendukung pertumbuhannya setelah disapih?

Protein

Selama fase pertumbuhan, anak kucing membutuhkan jumlah protein yang tinggi dalam makanannya untuk memenuhi kebutuhan serta membangun komponen tubuh baru, seperti hormon, enzim, antibodi, otot , kulit dan jaringan organ (1).

Asam Amino Esensial

Asam amino esensial tidak dapat disintesis oleh tubuh kucing sehingga kebutuhan asam amino esensial diperoleh dari makanan. Kekurangan asam amino esensial dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Taurin adalah salah satunya karena memegang peran penting dalam pencernaan dan ekskresi racun (1). Kekurangan taurin pada kucing menyebabkan sejumlah masalah metabolisme dan klinis, termasuk kebutaan, tuli, kardiomiopati dan gagal jantung, respon imun yang tidak memadai, dan pertumbuhan neonatal yang buruk (2).

Selain taurin, Arginin merupakan asam amino esensial yang sangat penting untuk menghilangkan amonia dari tubuh melalui urin. Tanpa arginin yang cukup dalam makanan, kucing mungkin menderita penumpukan racun amonia dalam aliran darah (2).

Asam Lemak Esensial

Asam lemak berperan penting dalam struktur dan fungsi sel (2). Kekurangan asam lemak esensial omega-3 dapat menyebabkan sejumlah kelainan pada sistem saraf, mulai dari masalah penglihatan hingga gangguan kemampuan belajar (2). Asam docosahexaenoic (DHA) telah terbukti penting untuk perkembangan sistem saraf, retina dan pendengaran pada kucing (1).

Serat makanan dan karbohidrat

Serat makanan yang diberikan untuk anak kucing bermanfaat untuk mencegah masalah pencernaan seperti diare dan sembelit. Meskipun tidak esensial bagi tubuh, karbohidrat memiliki kecernaan yang tinggi dan menyediakan sumber energi yang berlimpah (2).

Vitamin & Mineral

Vitamin dan mineral dibutuhkan untuk pengembangan tulang dan otot serta pertumbuhan anak kucing. Kemampuan anak kucing untuk menyimpan vitamin yang larut dalam air (Vitamin B, tiamina, dan riboflavin) sangat rendah sehingga asupan vitamin dibutuhkan dari makanan yang diberikan. 

Mineral seperti kalsium, fosfor, dan kalium mengaktifkan beberapa fungsi utama dalam tubuh anak kucing, termasuk pertumbuhan tulang yang sehat, impuls saraf, dan metabolisme otot. Elemen kecil mineral lainnya berperan untuk kulit, tulang, darah, dan rambut yang sehat (3).

Royal canin memiliki produk yang telah diformulasikan khusus untuk mendukung pertumbuhan anak kucing Anda dalam produk “KITTEN”. Produk ini mengandung tingkat protein, mineral, dan vitamin yang disesuaikan untuk membantu memenuhi tingkat energi, meningkatkan dan mendukung pertumbuhan tulang dan otot. Produk ini juga mengandung antioksidan yang telah terbukti merangsang peningkatan antibodi yang lebih tinggi dan lebih cepat setelah vaksinasi.  Produk ini juga diperkaya dengan asam lemak Omega-3 (DHA) untuk mendukung perkembangan otak dan meningkatkan penglihatan yang sehat.

Baca selengkapnya disini: Royal Canin "KITTEN"

Nutrisi yang tepat sangat penting untuk kesehatan dan perkembangan anak kucing dan secara langsung memengaruhi sistem kekebalan dan komposisi tubuh mereka. Beri perhatian spesial pada nutrisi anak kucing Anda karena kebutuhan nutrisi yang terpenuhi dapat mewujudkan awal hidup yang baik bagi mereka dan menjadi fondasi yang kuat mewujudkan kucing dewasa yang sehat. 

Referensi: 

1. Sheridan, L. 2012. Kitten nutrition. Veterinary Nursing Journal, 27(6), pp.232-241.
2. Beitz D.C. Bauer J.E. Behnke K.C. Dzanis D.A. and Fahey, G.C. 2006. Your Cat’s Nutritional Needs. A Science Based Guide for Pet Owners. National Research Council, National Academy of Sciences, pp.1-16.
3. Royal Canin. Nutrien penting untuk anak kucing. Diakses 13 Agustus 2022: https://www.royalcanin.com/id/cats/kitten/kitten-feeding-and-nutrition/key-nutrients-for-kittens